Pages

Rabu, 20 November 2013

PENJUAL TEMPURA


NAMA LENGKAP :SURYANTO
TTL                          :MADIUN 28 SEPTEMBER 1975
ISTRI/SUAMI          : -
ANAK                      : -
PENDIDIKAN        :SMA 
Oleh Pungky XII IPS 3
      Pedagang yg satu ini bernama yanto yg biasa di panggil dngn sukit.sukit adalah penjual tempura yg berasal dari madiun jawa timuryg sedang mengadu nasib di malang dulu ia berjualan dngn speda pancal dan dia memakai mikrofon . dngn kerja yg ulet dia akhirnya bisa membeli sepeda motor hasil kerja kerasnya sendir.

      Sukit memiliki satu istri dan satu anak yg bertempat tinggal di malang yg dulunya dia dimadiun bekerja menjadi tukang ojek lalu istrinya menyarankan berjualan tempera dan mencoba berjualan di malang sampai saat ini dia tinggal sekeluarga di ranugrati sawojajar
      Ia belajar membuat makanan lain selain tempura oleh istrinya dan akhirnya ia berjualan tempura ,membuka usaha sendiri dngn keterampiannya yg ia punya di malang ia mengontrak rumah yg berada di sawojajar
      Pada tahun 2006 ia mencoba usahanya dngn berkeliling meskipun penghasilannya yg ia peroleh kurang maksimal tapi ia mencoba berjalan dngn keaadaan yg ada. Sukit pun mulai berfikir bagaimana memperoleh penghasilan yg cukup da ia mencoba berjualan di panderman dan hasilnya emuaskan bagi dia
      Sukit yg telah menargetkan bejualan di panderman akhirnya dia mendapatkan pelanggan dari siswa siswi panderman dari sd,smp maupun dari sekloah lain
      dngn ia berjualan di situ ia mendapatkan penghasilan yg lebih baik dan juga sering berjualan di dempo yg jumlah pelangganya tidak kalah dngn panderman
       penghasilan yg ia peroleh melibihi yg ia perkirakan apalagi dengan berjualan di dempo yg penghasilannya jika di gabung saja lebih dari perkiraan sukit yg ia kira ckup untuk makana saja
       ia kembali pulang pada tahun2009 ia sebulan sekali pulang kampung untuk bertemu dengan orang tua dan bersilaturahmi dngn orang tua maupun tetangga mengingat bahwa orang tuanya jatuh sakit akibat struk
       pda tahun 2009 ia menciptakan bakpao goreng yg awalnya hanya coba coba sekrang menjadi laris manis tidak berhenti di situ saja ia membuat usus goring yg cepat ludes di para pelanggan
        pada tahun 2009 ia kemabali mendapat kesusahan karna anaknya yg masuk sd butuh biaya banyak untuk biaya tersebut apalagi istrinya yg tidak bekerja menjadi lebih berat buat tanggungan sukit
        pda tahun yg sama ia menjalani dengan tekun karna ia anggap sebagai cobaan dari yg di atas meskipun begitu sukit tidak mudah menyerah dan berpegang teguh terhadap usahanya sendiri
        pda tahun 2010 ia mencoba membuat menu baru yaitu cornet pda tempuranya. Tidak sia sia ia menambahkan karena dngn menu baru itu sukit mendapat pelanggan dari basanya
        pada tahun 2010 karna tempuranya terkenal enak ia mendapat pesanan untuk acara sekolah dan pesana lainnya dikarenkan para pelanggannya suka sama tempuranya
        pada tahun 2011 ia juga mendapat ujian karena orang tuanya sukit masuk ke rumah sakit dan sebagai anak tunggal ia harus membiayai pengobatan orang tuanya
        pda tahun 2012 ia berencana membeli speda baru agar usahanya lebih lancer lagi terbukti yg biasanya sukit pulang malam sejak membeli sepeda motor baru ia sering pulang siang hari da bisa mengajak anak anaknya bermain
        pada tahun 2013 ia mendapat kabar baik karaena orang tuanya yg mengidap struk berangsur membaik dan sukit merasa senang dan dia tidak lupa untuk mengucap syukur pda tuhan
        pada tahun 2013 dapat menjadi jawaban bagusnya karena kerjanya mulai tahun 2000 silam meskipun begitu ia harus tetap bekerja untuk biaya kontrak dan hidupnya
        dari semualah kita tau bahwa orang yg bekerja keras haruslah tetap tabah dalam menghadapi setiap masalah yg dii berikan dan tidak lari dari mslah terebut
         akhirnya sukit dapat berkumpul dengan keluarganya pda tahun yg akan mendatang dngn akhir yg bahagia sulit bagi sukit maupun bagi keluarganya
         saat ini ia menjalani hidup dngn sanatai dan melanjutkan usahanya sampai ia di panggil ke sawojajar dengan bermodalkan pengalaman yang ada dan tetap sabar dalam menghadapi masalah dalam hidup

0 komentar:

Posting Komentar