Pada kesempatan ini Sosiologi SMAK Santa Maria Malang melakukan tahapan baru yaitu menyajikan kumpulan istilah Sosiologi terkait strata kelas XII. Mengingat bahwa pokok bahasanya adalah Perubahan Sosial, Lembaga Sosial dan Penelitian Sosial maka diusahakan istilah-istilah tersebut memiliki korelasi dengan pokok bahasan tersebut.
Untuk itu jika dalam pengumpulan ada yang kurang tepat mohon diberi saran, masukan bahkan pembetulan. Semoga sajian ini bermanfaat untuk meningkatkanAgresif : bersifat atau bernafsu menyerang; cenderung menyerang kepada sesuatu yang dipandang sebagi hal atau siatuasi yang mengecewakan, menghalangi, atau menghambat.
Analisis bivariat : analisis hubungan antara dua gejala.
Analisis isi : suatu penelitian dengan menganalisis isi berbagai
dokumen.
Analisis multi variat : analisis hubungan antara lebih dari dua
gejala.
Analisis univariat : analisis suatu gejala yang melibatkan
kecenderungan dan penyimpangan.
Angket : daftar pertanyaan tertulis mengenai masalah tertentu
dengan ruang untuk jawaban bagi setiap pertanyaan.
Bendoro : tuan, majikan, bentuk sapaan untuk pejabat tinggi pada
jaman colonial.
Dalil : keterangan yang dijadikan bukti atau alasan suatu
kebenaran; pendapat yang dikemukakan atau dipertahankan sebagai suatu
kebenaran.
Data kualitatif : data yangberupa kata-kata atau
ungkapan-ungkapan.
Data kuantitatif : data yang berupa angka-angka.
Deduksi : penarikan kesimpulan dari keadaan umum; penemuan yang
khusus dari yang umum.
Deskripsi : pemaparan atu penggambaran dengan kata-kata secara
jelas dan terperinci.
Deskriptif : bersifat menggambarkan secara apa adanya.
Destruktif : bersifat destruksi (merusak, memusnahkan, atau
menghancurkan).
Diferensiasi fungsi : terjadinya perubahan struktur disertai
dengan perubahan pada fungsi.
Disfungsi : perihal tidak berfungsinya secara normal atau
terganggung fungsinya.
Disintegrasi : keadaan tidak bersatu padu; keadaan terpecahkan
belah; hilangnya keutuhan atau oersatuan; perpecahan.
Eksperimen : percobaan yangbersistem dan terencana untuk
membuktikan suatu teori, dan sebagainya.
Eksplorasi : penjelajahan lapangan dengan tujuan memperoleh
pengetahuan lebih banyak (tentang keadaan); kegiatan untuk memperoleh
pengalaman baru dari situasi yang baru.
Empiris : berdasarkan pengalaman (terutama yang diperoleh dari
penemuan, percobaan, pengamatan yang telah dilakukan).
Evolusi : perubahan (pertumbuhan, perkembangan) secara
berangsur-angsur dan perlahan-lahan (sedikit demi sedikit)
Hedonisme : pandangan yang menganggap kesenangan dan kenikmatan
materi sebagai tujuan utama dalam hidup.
Generalisasi : perilah membentuk gagasan atau simpuln umum dari
suatu kejadian, hal, dan sebagainya; perihal membuat suatu gagasan yang lebih
sederhana daripada yang sebenarnya.
Genetika : cabang biologi yang menerangkan sifat turun temurun;
ajaran tentang pewarisan.
Gerakan konservatif : gerakan sosial yang berupaya mempertahankan
nilai dan institusi masyarakat.
Gerakan reaksioner : gerakan sosial yang bertujuan kembali
mengubah sebagian institusi dan nilai.
Gerakan reformis : gerakan sosial yang hanya bertujuan mengubah
sebagian institusi dan nilai.
Gerakan revolusioner : gerakan sosial yang bertujuan melakukan
transformasi menyeluruh tatanan sosial, termasuk institusi pemerintah dan
system stratifikasi.
Gerakan sosial : suatu aliansi sosial sejumlah besar orang yang
berserikat untuk mendorong atau pun menghambat suatu segi perubahan sosial
dalam suatu masyarakat.
Globalisasi : proses peningkatan kesalingtergantungan masyarakat
dunia; suatu proses sosial yang di dalamnya kendala geografi terhadap
pengaturan sosial dan budaya menjadi surut dan dalam mana manusia menjadi
semakin sadar bahwa pengaturan tersebut menjadi semakin surut.
Heterogen : terdiri dari berbagai unsure yangberbeda sifat atau
berlainan jenis; beraneka ragam.
Hipotesis : sesuatu yang dianggap benar untuk alasan atau
pengutaraan pendapat (teori, proposisi) meskipun kebenarannya masih harus
dibuktikan; anggapan dasar.
Ilmiah : bersifat ilmu; secara ilmu pengetahuan; memenuhi syarat
(kaidah) ilmu pengetahuan.
Individualisme : paham yang menganggap diri sendiri (kepribadiaan)
lebih penting daripada orang lain; paham yang menghendaki kebebasan berbuat dan
menganut suatu kepercayaan bagi setiap orang; paham yang mementingkan hak
perseorangan di atas kepentingan masyarakat dan Negara.
Induksi : metode pemikiran yang bertolak dari kaidah (hal-hal atau
peristiwa khusus untuk menentukan hukum (kaidah) yang umum);
penarikankesimpulan berdasarkan keadaan-keadaan khusus untuk diperlakukan
secara umum; penentuan kaidah umum berdasarkan kaidah-kaidah khusus.
Industrialisasi : usaha menggalakkan industry dalam suatu Negara;
pengindustrian.
Institusionalisasi : merupakan proses suatu norma menjadi bagian
dari suatu lembaga (pelembagaan)
Instrumen : sarana dalam penelitian (berupa seperangkat tes, dan
sebagainya) untuk mengumpulkan data sebagai bahan pengolahan.
Interpretasi : pemberian kesan, pendapat, atau pandangan teoritis
terhadap sesuatu; tafsiran.
Integratif : bersifat integrasi (pembauran hingga menjadi kesatuan
yang utuh dan bulat).
Karikatif : bersifat member kasih sayang.
Klan : kesatuan geneologis yang mempunyai kesatuan tempat tinggal
dan menunjukkan adanya integrasi sosial; kelompok kekerabatan yang besar.
Komunikasi sosial : komunikasi antarkelompok sosial dalam
masyarakat.
Komprehensif : bersifat mampu menangkap (menerima) dengan baik;
mempunyai dan memperlihatkan wawasan yang luas.
Kontak sosial : hubungan antar satu pihak dan pihak lain yang
merupakan awal terjadinya interaksi sosial.
Kondusif : member peluang pada hasil yang diinginkan; bersifat
mendukung.
Konsumerisme : paham atau gaya hidup yang menganggap barang-brang
(mewah) sebagai ukuran kebahagiaan, kesenangan; gaya hidup yang tidak hemat.
Kuesioner : alat riset atau survei yang terdiri atas serangkaian
pertanyaan tertulis; bertujuan untuk mendapatkan tanggapan dari kelompok orang
terpilih melalui wawancara pribadi atau melalui pos; daftar pertanyaan.
Kuota : jatah; jumlah yangtelah ditentukan.
Materialisme : padangan hidup yang mencari dasar segala sesuatu
yang termasuk kehidupan manusia di dalam kebendaan semata-mata dengan
mengesampingkan segala sesuatu yang mengatasi alam indera.
Mekanisme : penggantian dan penggunaan tenaga mesin dan
sarana-sarana teknik lainnya untuk menggantikan tenaga manusia dan hewan.
Modernisasi : proses pergeseran sikap dan mentalitas sebagai warga
masyarakat untuk bisa hidup sesuai dengan tuntutan masa kini.
Metodologi : ilmu tentang metode; uraian tentang metode.
Mobilitas : gerak perubahan antara warga masyarakat yang terjadi,
baik secara fisik maupun secara sosial.
Mobilitas sosial : perubahan kedudukan warga masyarakat kelas
sosial yang satu ke kelas sosial yang lain.
Mobilitas sosial horizontal : perpindahan penduduk secara mendatar
atau dalam lapisan yang sama atau sederajat.
Mobilitas sosial vertical : perpindahan kedudukan dari yang rendah
ke kedudukan yang lebih tinggi atau sebaliknya, dari kedudukan yang lebih
tinggi ke kedudukan yang lebih rendah.
Momentum : saat yang tepat; kesempatan.
Nalar : pertimbangan tentang baik buruk, akal budi; aktivitas yang
memungkinkan seseorang berpikir logis; jangkaauan pikir; kekuatan pikir.
Normatif : berpegang teguh kepada norma; menurut norma atau kaidah
yang berlaku.
Objektif : mengenai keadaan yang sebenarnya tanpa dipengaruhi
pendapat atau pandangan pribadi.
Observasi lapangan : pengamatan terhadap perilaku manusia dalam
keadaan alamiah.
Paradigma : gambaran dasar mengenai pokok bahasan suatu ilmu yang
menentukan apa yang harus diteliti, pertanyaan apa yang harus diajukan,
bagaimana pertanyaan harus diajukan, dan aturan apa yang harus diikuti dalam
menafsirkan jawaban yang diperoleh.
Penelitian : kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan
penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan
suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan
prinsip-prinsip umum.
Penelitian survey : jenis penelitian yang didalamnya hal yang
hendak diketahui peneliti dituangkan dalam suatu daftar pertanyaan baku yang
diajukan pad sejumlah subjek penelitian yang ditentukan secara acak atau dengan
teknik penarikan contoh laib untuk mewakili suatu populasi.
Perubahan sosial : segala perubahan pada lembaga-lembaga
kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi system sosialnya,
termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap dan pola perilaku di antara
kelompok-kelompok dalam masyarakat.
Perubahan kebudayaan : perubahan yang terjadi pada kebudayaan
suatu bangsa (kelompok orang)
Pola linier : menurut pemikiran bahwa perkembangan masyarakat
mengikuti suatu pola yang pasti.
Poligami : system perkawinan yang salah satu pihak
memiliki/mengawini beberapa lawan jenisnya dalam waktu yang bersamaan.
Populasi : jumlah orang atau pribadi yang mempunyai cirri-ciri
yang sama; sekelompok orang, benda, atau hal yang menjadi sumber pengambilan
sampel ; suatu kumpulan yang memenuhi syarat tertentu yang berkaitan dengan
masalah penelitian.
Preventif : bersifat mencegah (supaya jangan terjadi apa-apa)
Psikosomatis : berhubungan dengan gangguan emosi atau mental
(tentang penyakit).
Random : secara acak.
Rekayasa : penerapan kaidah-kaidah ilmu dalam pelaksanaan (seperti
perancangan, pembuatan konstruksi, serta pengoperasian kerangka, peralatan, dan
system yang ekonomis dan efisien)
Relevansi : hubungan; kaitan.
Reliabilitas : perihal sesuatu yang bersifat reliable (bersifat
andal); ketelitian dan ketepatan teknik pengukuran; keterandalan.
Responden : penjawab (atas pertanyaan yang diajukan untuk
kepentingan penelitian).
Retorika : ketrampilan berbahasa secara efektif; (retoris:
bersifat retorika).
Revolusi : perubahan ketatanegaraan (pemerintahan atau keadaan
sosial) yang dilakukan dengan kekerasan (seperti perlawanan dengan senjata);
perubahan yang mendasar di suatu bidang.
Sampel : sesuatu yang digunakan untuk menunjukkan sifat suatu
kelompok yang lebih besar; bagian kecil yang mewakili kelompok atau keseluruhan
yang lebih besar; contoh.
Sampling : proses menarik sampel dari populasi.
Sekularisme : proses melalui mana agama kehilangan pengaruhnya
terhadap berbagai segi kehidupan manusia; proses melalui mana perhatian manusia
beserta institusinya semakin tercurahkan pada hal duniawi dan perhatian
terhadap hal yang bersifat rohaniah semakin berkurang.
Sensus : pengumpulan data di mana yang menjadi subjek penelitian
ialah seluruh populasi.
Sistem : suatu kesatuan beberapa komponen yang saling mendukung
dan tidak adanya antagonism antara komponen-komponen itu.
Statistik : data yang berupa angka yang dikumpulkan, ditabulasi,
digolong-golongkan sehingga dapat member informasi yang berarti mengenai suatu
masalah atau gejala.
Survei : teknik riset dengan member batas yang jelas atau data;
penyelidikan; peninjauan.
Tabulasi : penyusunan menurut lajur yang telah tersedia; penyajian
data dalam bentuk table atau daftar untuk memudahkan pengamatan dan evaluasi.
Transformatif : bersifat berubah-ubah bentuk (rupa, macam, sifat,
keadaan).
Transnasional : berkenaan dengan perluasan atau keluar dari
batas-batas Negara.
Validasi : sifat benar menurut bahan bukti yang ada; logika
berpikir; kekuatan hukum; bersifat valid (sahih).
Verifikasi : pemerikasaan tentang kebenaran laporan, pernyataan, dan
sebagainya.
0 komentar:
Posting Komentar