Pages

Minggu, 26 Februari 2012

Anak Bangsa dan Ketegangan Sosial


Ketegangan antarinividu, antarkelompok, antaksuku, antaragama, kian jelas terlihat. Dan, flrekuensinya perlahan meningkat. Serta tempat kejadian makin meluas di wilayah Indonesia.
Menjadi dilema bagi bangsa Indonesia keragaman dan kekayaan alam. Berbagai potensi bangsa Indonesia satu sisi bukan lagi menjadi kebaikan tetapi menjadi hal destruktif.
Menjadi hal destruktif bukan dilakukan oleh semua orang, tetapi oleh individu, kelompok, untuk mendapat keuntungan jangka pendek. Tayangan di televisi jelas memperlihatkan ketegangan, konflik kepentingan nampak dipertontonkan.
Kondisi tersebut sangatlah tidak menguntungkan bagi perkembangan perjalanan bangsa Indonesia terlebih generasi anak bangsa. Hal tersebut terekam dam memori ingatan. Menjadi tantangan berat bagi pihak yaitu keluarga, sekolah untuk memberikan penjelasan berimbang.
Multikultural buka hanya wilayah pendidikan formal di sekolah melainkan juga melibatkan lembaga nonformal seperti tayangan televisi, tokoh masyarakat, dan pemerintah. Pekerjaan rumah bagi setiap individu untuk mampu mengelola ketengan dalam kepentingan.
Sumber foto : antarafoto.com

0 komentar:

Posting Komentar